Selasa, 04 Februari 2014

"Membangun Bangsa bersama Anak Bangsa". Saya, MC dadakan.



Sabtu, tanggal 25 Januari 2014
tepat jadwal peresmian yayasan sahabatku, Yaitu Yayasan Belantara Budaya Indonesia.
Yayasan ini mempunyai nilai kemanusiaan yang sangat tinggi, sebagai salah satu tujuannya yaitu ingin membantu orang yang tak mampu di usia dini dari sisi pendidikan, keterampilan yang tujuannya hal itu akan menjadi bekal untuk dirinya kelak sehingga dapat membantu perekonomian diri mereka sendiri.

Yayasan Belantara Budaya Indonesia yang dimiliki oleh Diah Kusumawardani Wijayanti, M.Hum bekerja sama dengan Museum Kebangkitan Nasional membentuk PAUD. Karena dulunya Museum Nasional tersebut merupakan sekolah awal mula adanya jurusan kedokteran, yang pada akhirnya pindah ke Salemba atau sering kita dengar juga dengan  nama STOVIA. Maka yayasan tsb ingin mengembalikan kembali image museum yang saat ini sudah melekat kuat dengan kusam, kuno, debu, gak gaul dengan bermain, mendapat pelajaran, lalu menghasilkan. Paud ini ditujukan untuk anak-anak di sekitar museum yang tidak mampu, hanya dengan membayar uang Rp 5000/bulan anak bisa mendapatkan ruang, pakaian, dan pengajaran yang layak. Pada saat itulah, anak-anak diajarkan juga tentang kasih sayang, kasih sayang terhadap diri sendiri, orang tua, lingkungan sekitar, kebudayaan kita, dll. agar nantinya setiap anak mempunyai rasa tanggung jawab terhadap kelestarian budaya Indonesia.

 Lucunya, satu hari sebelum acara ini berlangsung, saya diminta tolong untuk menjadi MC, waduh!
jadi MC dilingkungan deket aja belum pernah, sekarang udah langsung formal dihadapan khalayak umum. sumpah, stress berat. terima nggak terima nggak terima nggak... Tapi karena kegiatan ini untuk acara kemanusiaan, ya saya iyakan. mungkin dengan jawaban ga jamin bagus, Insha Allah ajalah...semakin shock se-shock2nya karena liat q card, yang ternyata panjaaaaaang banget.. tetooowww...




Acara hari dihadiri oleh perwakilan dari DKI Jakarta, karena pak Jokowi tidak bisa hadir, jadi asistennya deh yang dateng, Kepala museum Kebangkitan Nasional tentunya, Kapolri Kec. Senen dan pejabat dilingkungan tersebut.(kirain bakalan jadi MC di depan ibu2 PKK gt ma anak2, ternyata...)
Bapak Sugiyono (Perwakilan dari DKI Jakarta)

Bapak Tjahyopurnomo (Kepala Museum Kebangkitan Nasional)
Pejabat setempat
Para hadirin dan tamu undangan

Acara semakin meriah karena anak-anak bimbingan PAUD tersebut maju ke panggung untuk performance, menyanyikan lagu kebangsaan  dan mereka rebutan mic.. :D dan menarikan tarian stik yang acakadut. lucu, menyenangkan, menghibur...

Dilain gedung sedang berlangsung story telling yang dipandu oleh kak Mia, anak-anak menyimak dan ikut berinteraksi langsung mengikuti alur ceritanya, diselingi dengan sulap-sulap yang membuat anak-anak takjub.
setelah itu acara dilanjutkan dengan menghias cookies, lomba mearnai dan tour the museum.
Lomba Mewarnai

Story telling

Menghias cookies
Semoga semakin banyak orang-orang yang peduli terhadap orang-orang tidak mampu, kepedulian terhadap lingkungan dan kebudayaan yang dimiliki oleh Bangsa Indonesia, kalau bukan kita yang membantu dan melestarikan, siapa lagi?

Ditunggu event-event selanjutnya tante, saya dan teman-teman mungkin bersedia membantu...
Bagi teman2 yang ingin menyumbangkan buku atau mainan, bisa menghubungi saya.

Salam Lestari,